Dunia tak berasa..
Seperti makanan awalnya tanpa bumbuh, dipaksa makan untuk kenyang.
Oh dunia..
Dikala jemariku menyentuh kulitnya yang berwarna sawo matang,
dan aroma tubuhnya yang khas, seperti rempah-rempah yang nikmat.
Begitupun dengan desahannya seperti udara gunung Murkele di lembah malam ini yang dingin,
namun sangat memikat.
Bisakah kata-kata ini menjadi mantra agar angin kembalikan aroma itu.?
Dapatkah mimpi-mimpiku terus menemuimu seperti yang lalu.
Terlalu, aku rindu..
MARAINA, April 2014
Kenikmatan Rempah
Label
Puisi
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments :
Post a Comment
Dengan Senang Hati Beta Menanti Basuara Sudara-Sudara.